Makam yang terletak di Kampung Tidar Dudan, Kelurahan Tidar Utara, Kecamatan Magelang Selatan, Kota Magelang ini sudah menerima pengembangan dari pemerintah pusat pada tahun 2018 silam.
Hasil renovasi memang terlihat sangat menarik dibanding sebelumnya. Di kompleks makam terdapat bangunan utama dengan bentuk atap kerucut seperti gunungan yang di dalamnya terdapat makam Kyai Dudo. Di sebelahnya ada bangunan joglo yang digunakan untuk balai pertemuan.
Tidak hanya itu, warga melengkapinya dengan tempat wudhu berupa kendi untuk para peziarah dan kompleks dikelilingi tembok berarsitektur modern. Jalan menuju kompleks makam tertata baik dengan adanya gapura unik dan pintu masuk makam terdapat gerbang bertuliskan ”Makam Kyai Dudo” dan tulisan Jawa Kuno.
Setiap malam Jumat Kliwon selalu diadakan mujahadah di kompleks makam ini yang diikuti warga Kampung Tidar Dudan. Banyak peziarah asal luar daerah mendatangi Kampung Tidar Dudan untuk mengikuti mujahadah.
Kyai Dudo dipercaya sebagai tokoh tersohor penyebar agama Islam di wilayah Magelang. Namanya yang terkenal itupun diabadikan menjadi sebuah kampung yang kini dikenal sebagai Kampung Dudan atau Dudo dalam bahasa Jawa yang berarti duda.
Lokasi Kampung Dudan sendiri tidak begitu jauh dari Gunung Tidar. Pengunjung bisa memanfaatkan angkutan umum atau kendaraan pribadi menuju Jalan Soekarno-Hatta. Di sisi timur jalan ada penanda Makam Kyai Dudo. Jaraknya sendiri sekitar 10 menit jika ditempuh dari Gunung Tidar.